Menu

Mode Gelap

Berita 22:48 WIB

Pemprov Bengkulu Bangun Jembatan Gantung Suka Bandung untuk Permudah Masyarakat Angkut Hasil Bumi


					Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat meninjau jembatan gantung yang terletak di desa Suka Bandung Kecamatan Pino Raya Kabupaten Bengkulu Selatan, Sabtu 4 November 2023.  (Foto: AB) Perbesar

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat meninjau jembatan gantung yang terletak di desa Suka Bandung Kecamatan Pino Raya Kabupaten Bengkulu Selatan, Sabtu 4 November 2023. (Foto: AB)

Kilas.co.id, Bengkulu – Guna memudahkan aktivitas masyarakat dalam mengangkut hasil bumi, Pemerintah Provinsi Bengkulu membangun jembatan gantung yang terletak di desa Suka Bandung Kecamatan Pino Raya Kabupaten Bengkulu Selatan.

Gubernur Rohidin Mersyah menyampaikan jembatan ini merupakan penghubung dari Kecamatan Pino Raya ke Kecamatan Pino Masat dan termasuk kawasan penghubung sentra produksi perkebunan sawit.

“Jadi aktivitas masyarakat, memang setiap hari lebih banyak berada di seberang jembatan ini. Usaha perkebunan terutama sawit, dan adanya jembatan ini tentu dirasakan betul oleh masyarakat karena mempersingkat jarak tempuh dalam transportasi usaha,” ujar Gubernur usai meninjau jembatan bersama Sekretaris Daerah Isnan Fajri, Sabtu 4 November 2023.

Menurutnya, jika sebelumnya warga harus memutar dulu apabila ingin mengangkut hasil kebun dalam jumlah banyak.

Oleh itu, Gubernur Rohidin mengimbau kepada masyarakat agar nantinya jembatan ini dirawat sehingga tetap awet.

“Jaga betul, pelihara bersama terutama sampah jangan numpuk di sekitar jembatan karena jembatan dapat cepat berkarat, dan jika ada baut atau besi yang kurang kuat harus segera diperbaiki jangan sampai sudah copot, sudah berkarat baru ditangani hal tersebut tentu menimbulkan biaya dan risiko. Jadi, untuk pak Kades ajak warga untuk merawat jembatan ini,” terang Gubernur Bengkulu ke-10 ini.

Kepala Desa Suka Bandung Riplan Junaidi mengungkapkan jika selama ini warga sangat kesulitan dalam mengangkut hasil kebun, khususnya sawit. Jika tidak melalui jembatan ini, tentu cukup memakan waktu tempuh.

“Terima kasih bapak Gubernur, sudah memberikan jembatan ini. Selama ini masyarakat cukup kesulitan membawa hasil kebun (tandan sawit), dengan adanya jembatan tentu akan lebih cepat, warga bisa mengangkut hasil perkebunan dengan menggunakan motor,” jelasnya.

Sementara itu, salah satu warga desa pagar agung Rusdi (55) yang sering melintasi jembatan menyampaikan hadirnya jembatan ini sangat membantu warga dalam mengangkut hasil kebun sawit dan mengangkut padi.

“Sebelumnya warga menggunakan rakit bambu untuk melintasi sungai ini dalam mengangkut hasil kebun. Dan alhamdulillah saat ini jembatan sudah ada, jadi ini sangat membantu aktivitas warga,” ucapnya. (AB)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tokoh Pers Nasional Salim Said Meninggal Dunia

18 Mei 2024 - 23:25 WIB

Sebelum Menikah, Kini Calon Pengantin Harus Memiliki Sertifikat Elsimil

16 Mei 2024 - 23:31 WIB

Taufik Tegaskan Bantuan Benih Padi Dari Pemerintah Pusat Jangan Perjual Belikan

15 Mei 2024 - 23:34 WIB

Hewan Kurban Iduladha Harus Miliki SKKH

15 Mei 2024 - 23:10 WIB

Dinas Pertanian Kepahiang Salurkan Bantuan Bibit Cabe Dari Pemerintah Pusat Untuk Kelompok Tani

14 Mei 2024 - 23:57 WIB

Gadis 17 Tahun Menjadi Korban Persetubuhan Oleh Temannya Sendiri

14 Mei 2024 - 23:28 WIB

Trending di Hukum